Pengertian SoC (System on Chip) dan Bagian Utamanya – SoC atau System on Chip pada dasarnya merupakan sirkuit terintegrasi yang menempatkan komponen-komponen penting pada satu chip tunggal. Komponen-komponen penting sistem komputerisasi yang dimaksud disini meliputi prosesor (central processing unit atau CPU), memori, periferal, dan antarmuka (interface). Konsep ini mampu menyederhanakan kompleksitas perangkat keras dan dapat meningkatkan performa dari perangkat tersebut.
SoC dirancang untuk meminimalkan ukuran, penggunaan daya, dan biaya sistem secara keseluruhan Ketika semua komponen tersebut digabungkan menjadi satu chip, tidak hanya menghemat ruang pada papan sirkuit, tetapi juga mempercepat komunikasi antara komponen, karena mereka berada sangat dekat satu sama lain dan tidak memerlukan jalur sirkuit eksternal yang panjang.
SoC biasanya digunakan dalam perangkat elektronik yang portable dan perangkat dengan ruang terbatas atau persyaratan daya rendah seperti smartphone, tablet, smartwatch, dan perangkat IoT.
Bagian dan Fungsi Utama dari SoC
SoC terdiri dari berbagai elemen yang saling bekerja sama untuk mengerjakan berbagai fungsi komputasi. Berikut adalah beberapa komponen tumpuan dalam SoC:
- Mikrokontroler atau Mikroprosesor: bagian ini berfungsi sebagai penggerak utama yang menjalankan perintah dan manajemen data.
- Memori: Ini bisa berupa RAM, ROM, flash, dan lainnya. Bagian memori berfungsi untuk penyimpanan data ataupun menampung instruksi yang akan dijalankan oleh mikrokontroler.
- Perangkat Keras I/O: Komponen ini memfasilitasi interaksi antara SoC dengan perangkat lainnya. Ini bisa mencakup framebuffer untuk layar, modem untuk komunikasi nirkabel, port USB, dan lainnya.
- Sirkuit Analog dan Digital: Ini bertanggung jawab atas konversi sinyal, baik dari analog ke digital atau sebaliknya.
Setiap komponen ini berkomunikasi satu sama lain melalui bus interkoneksi, memberikan cara untuk data untuk bergerak di seluruh sistem. Sebuah SoC mungkin juga mencakup perangkat lunak embedded (firmware) yang membantu dalam operasi dan kontrol hardware yang berada di dalam chip.
Namun, dalam operasionalnya, semuanya bergantung pada desain dan tujuan SoC itu sendiri. Penggunaan SoC yang tepat membantu merampingkan desain perangkat keras, memungkinkan komunikasi dan koordinasi yang lebih baik antar bagian dan memaksimalkan efisiensi perangkat tersebut.
Manfaat SoC
Baik dalam penggunaan perangkat domestik maupun industri, kehadiran SoC membawa ketangguhan dan efisiensi dalam berbagai aspek. Teknologi ini mampu merampingkan ukuran dan mengurangi konsumsi daya perangkat.
Pemanfaatan SoC sudah sangat umum, mulai dari perangkat seluler, aplikasi otomotif, hingga teknologi IoT (Internet of Things). Dengan menggabungkan banyak fungsi dalam satu chip, pengguna dapat menikmati perangkat yang lebih hemat energi dan kompak.
Be the first to comment